oleh

Tekan Angka Penyebaran Virus HIV/AIDS, Satpol PP Dumai Razia Gabungan Hiburan Malam

DUMAI – Demi memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat kota Dumai, sekaligus menekan angka penyebaran penyakit HIV/Aids di Dumai, Tim gabungan menggelar razia di hiburan malam, pada Sabtu (7/12/2019), malam.

Tim gabungan tersebut, terdiri dari Petugas Satpol PP Dumai, Polri, TNI, Camat Dumai Timur, dan lurah. Tim gabungan melakukan razia di sejumlah tempat karaoke liar yang ada di Bagan Besar tepatnya di Ampang- Ampang, pada Sabtu (7/12/2019).

Dalam razia tersebut, petugas menemukan dua tempat karaoke remang remang yang sedang melakukan operasi dan juga ditemukan wanita pemandu lagunya atau LC.

Petugas kemudian memeriksa identitas para pemandu lagu dan melakukan pendataan terhadap pemilik karaoke remang remang tersebut.

Karaoke Remang remang atau liar tersebut berada di Ampang ampang , Kecamatan Dumai Timur, dan disinyalir sudah lama beroperasi dan meresahkan masyarakat.

Kasatpol PP Kota Dumai bambang Wardoyo mengungkapkan, razia ini merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat yang sudah mulai resah dengan keberadaan warung remang remang atau karaoke liar.

“Kita awalnya mendapatkan laporan dari masyarakat. Kemudian kita bersama Polri, TNI dan LPMK serta Pak camat langsung bergerak untuk melakukan penertiban,” sebutnya.

Ia menambahkan, Petugas juga melakukan razia di tempat karaoke liar di pasar Bundaran, dari lokasi razia pasar Bundaran, petugas mendapati sebuah bangunan semi permanen yang menyediakan karaoke.

Diakuinya, di tempat karaoke milik Salah satu warga yang didalamnya terdapat beberapa bilik tapi dalam keadaan gelap, disitu petugas juga mendapati satu perempuan yang diduga menjadi pemandu lagu.

“Dari karaoke di terminal Barang bukit jin juga ditemukan tiga pemandu lagu yang sedang menemani pelanggan yang lagi minum, yang kemudian kita beri teguran,” jelasnya.

Diterangkannya, petugas Satpol PP Dumai telah melakukan pendataan para pemilik karaoke liar tersebut untuk proses lebih lanjut.

“Mereka kita dipanggil hari Senin ini untuk pemeriksaan terkait dengan kegiatan dan memang ada dua diantaranya tidak memiliki KTP,” imbuhnya.

Bambang juga mengaku, razia ini juga untuk menekan penularan penyakit atau virus HIV/aids di kota Dumai, karena tak bisa dipungkiri penularan penyakit tersebut lebih banyak di tempat hiburan malam dan karaoke liar.

“Mudah mudahan dengan adanya razia ini bisa menekan penularan penyakit berbahaya tersebut,” pungkasnya.(ifw/trb)

Komentar

News Feed