oleh

Balap Liar di Hari Pertama Puasa, Dua Remaja Luka Parah

Trajunews.com ||DUMAI|| – Bukanya mengisi waktu luang untuk beribadah setelah santap sahur di hari pertama puasa, para pemuda di kota D‎umai, malah melakukan hal-hal negatif seperti Balap Liar. 

Bahkan diduga akibat balap liar di Jalan Wan Amir sekitar pukul 06.00 WIB pada Selasa (13/4/2021), dua pemuda terlibat laka lantas yang mengakibatkan keduanya harus di rawat di RSUD Dumai. 

Bahkan, vidio detik detik laka lantas tersebut sempat diabadikan oleh seseorang yang berada di lokasi diduga menjadi tempat balap liar setelah santap sahur, beredar ditengah masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Dumai, AKBP Andri Ananta melalui, Kasat Lantas, AKP Agustinus Chandra Pietama membenarkan bahwa kejadian laka lantas yang melibatkan dua pemuda tersebut terjadi di kota Dumai, tepatnya di jalan Wan Amir. 

“Memang betul kejadian laka lantas yang vidionya beredar,  melibatkan dua pemuda ‎tersebut berada di Dumai, diduga akibat balap liar, namun  kita masih memintai keterangan para saksi-saksi di lapangan,” katanya, kepada Tribunpekanbaru.com, Selasa (13/4/2021). 

Ia menambahkan, akibat laka lantas yang melibatkan dua pemuda yang mengendarai sepeda motor RX-King dan Satria FU tersebut, keduanya harus mendapatkan perawatan di RSUD Dumai. 

“Kedua korban masih belum bisa kita mintai keterangan, karena masih di rawat di RSUD, untuk inisialnya nanti ya, kita belum bisa memintai keterangan,” imbuhnya. 

Saat ditanya apakah kajadian tersebut akibat balap liar, AKP Chandra mengaku, untuk keterangan dan dari vidio yang beredar diduga kuat balap liar namun pihaknya masih memintai keterangan dari saksi-saksi dilapangan.

Untuk meminimalisir dan mencegah terjadinya hal serupa, AKP Chandra mengaku, akan menurunkan anggota di lokasi yang kerap dijadikan sebagai tempat balap liar bagi pemuda di kota Dumai. 

“Kita akan terjunkan anggota ke lokasi yang kerap dijadikan tempat balap liar, pada saat menjelang berbuka dan setelah santap sahur,” tegasnya. 

Dirinya menghimbau kepada para orang tua, agar lebih intens dalam mengawasi anaknya, karena orang yang paling dekat dengan anak adalah orang tua. 

Sementara, Rudi warga sekitar mengaku, memang kerap dijadikan tempat balap liar oleh anak-anak muda, tentunya ini sangat membahayakan pengendara lainya yang melintas. 

“Ada beberapa tempat tu bang, yang sering dijadikan tempat balap liar, salah satunya di jalan Wan Amir,” sebutnya. 

Dirinya berharap, pihak kepolisian bisa bertindak tegas terhadap balap liar yang sudah meresahkan pengendara lainnya. 

‎”Kepada Camat dan RT juga bisa ikut mencegah terjadinya balap liar nih, karena membahayakan pengendara lainya,” pungkasnya

Komentar

News Feed